Apa saja komponen emosi?

komponen emosi

Itu adalah fakta bahwa emosi Mereka adalah bagian dari kehidupan sehari-hari setiap orang. Mereka akan secara langsung mempengaruhi pengambilan keputusan dan ketika berhubungan dengan orang lain. Namun, emosi jauh lebih kompleks daripada yang bisa dipahami dan diketahui orang. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui komponen-komponen emosi ini, ketika harus memahaminya dengan cara yang jelas dan ringkas.

Pada artikel berikut kita berbicara tentang lebih rinci dari komponen emosi dan unsur-unsur internal yang ada di dalamnya.

apa itu emosi

Sebelum mulai menganalisis komponen emosi, penting untuk menjelaskan apa yang dimaksud dengan emosi. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa emosi adalah pengalaman sadar yang dicirikan oleh aktivitas mental penting yang memiliki kontak langsung dengan suasana hati, temperamen atau kepribadian orang tersebut.

Emosi cukup kompleks dan mereka tidak lebih dari keadaan perasaan yang berbeda yang akan menyebabkan perubahan fisik dan psikologis pada perilaku orang. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa orang ekstrovert cenderung mengekspresikan emosinya dengan bebas dan tanpa tekanan, sedangkan orang introvert lebih suka menyembunyikan dan tidak menunjukkan emosinya.

Komponen emosi

Emosi adalah keadaan subyektif yang dialami orang ketika dihadapkan pada rangsangan atau situasi tertentu. Namun, ada banyak teori yang beredar tentang apa yang berhubungan dengan emosi ada beberapa komponen Mereka secara intrinsik hadir dalam semua emosi. Semua komponen ini akan berinteraksi satu sama lain, menjadi bagian penting dalam ekspresi emosi yang berbeda.

Meskipun demikian, perlu dicatat bahwa bidang emosi cukup kompleks dan rumit, Oleh karena itu, ada banyak teori untuk memahami dengan cara terbaik segala sesuatu yang mengelilingi dunia emosi. Kemudian kami akan berbicara kepada Anda secara lebih rinci tentang masing-masing komponen emosi.

komponen emosi

komponen fisiologis

Komponen pertama dari emosi adalah fisiologis. Emosi secara intrinsik terkait dengan respons fisiologis tubuh. Ketika emosi tertentu dialami, sistem saraf diaktifkan dan melepaskan serangkaian hormon, sehingga menimbulkan serangkaian perubahan fisik pada orang yang bersangkutan.

Perubahan ini dapat terdiri dari peningkatan detak jantung, percepatan pernapasan yang signifikan, atau pelepasan adrenalin. Reaksi fisiologis yang dialami tubuh ini terjadi secara tidak sengaja dan mereka akan bervariasi sesuai dengan jenis emosi yang dialami orang tersebut.

komponen kognitif

Komponen emosi yang kedua adalah yang mengacu pada aspek kognitif. Pikiran dapat memengaruhi secara langsung ketika mengalami emosi yang berbeda. Pikiran seperti itu memengaruhi intensitas emosi tertentu dan cara pengungkapannya. Dengan cara yang sama, keyakinan yang berbeda dan pengalaman masa lalu membentuk pemahaman tentang emosi dan cara mengelolanya.

komponen subyektif

Setiap orang akan mengalami emosi dengan cara yang unik dan berbeda. Itu sebabnya emosi mereka memiliki komponen subyektif yang cukup mencolok. Cara pengungkapan emosi tertentu akan bervariasi tergantung pada budaya atau kepribadian yang dimiliki orang tersebut. Selain itu, intensitas dan durasi emosi juga akan bervariasi tergantung pada orang yang mengungkapkannya.

komponen ekspresi

Ekspresi adalah salah satu komponen emosi yang paling penting. Bahasa tubuh, ucapan atau ekspresi wajah sendiri Mereka membantu mengomunikasikan emosi kepada orang lain. Cara mengekspresikan emosi berdampak signifikan pada hubungan dengan orang lain. Selain itu, ekspresi emosi memiliki pengaruh langsung pada pemrosesan emosi.

komponen motivasi

Komponen motivasi memiliki peran penting dan esensial dalam emosi. Setiap emosi akan memiliki komponen motivasi yang mendorong kita untuk bertindak dengan satu atau lain cara. Komponen motivasi ini adalah kuncinya ketika membuat serangkaian keputusan dan ketika harus beradaptasi secara memadai dengan lingkungan yang dimiliki orang tersebut.

manajemen emosi

Komponen sosial

Emosi juga memiliki komponen sosial yang cukup penting yang harus dianalisis. Dunia emosi berhubungan langsung dengan hubungan sosial. Emosi dapat ditularkan dari orang ke orang, menciptakan empati tertentu dan hubungan yang kuat di dalamnya.

Komponen evaluatif

Jenis komponen ini mengacu pada hubungan yang ada antara emosi dan evaluasi yang dilakukan pada berbagai situasi yang mengelilingi orang tersebut. Emosi dipengaruhi oleh persepsi seseorang tentang fakta atau peristiwa tertentu.

komponen budaya

Komponen terakhir dari emosi adalah budaya. Tidak diragukan lagi bahwa emosi akan dipengaruhi oleh berbagai faktor budaya. Setiap budaya berbeda dan memiliki norma dan ekspresinya sendiri terkait pengelolaan emosi yang berbeda. Komponen budaya juga akan berpengaruh langsung pada interpretasi dan saat menganalisis makna emosi.

Singkatnya, mengetahui berbagai komponen emosi adalah kuncinya saat mengelolanya dengan cara terbaik. Memahami komponen-komponen ini membantu untuk memiliki gambaran yang cukup lengkap tentang semua emosi. Selain itu, ini akan memungkinkan pengembangan serangkaian keterampilan untuk mencapai manajemen yang benar-benar sehat. Mengetahui secara mendalam struktur internal emosi memungkinkan Anda menikmati kesejahteraan tertentu setiap hari dan meningkatkan secara optimal dalam hal hubungan interpersonal.


tinggalkan Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai dengan *

  1. Penanggung jawab data: Miguel Ángel Gatón
  2. Tujuan data: Mengontrol SPAM, manajemen komentar.
  3. Legitimasi: Persetujuan Anda
  4. Komunikasi data: Data tidak akan dikomunikasikan kepada pihak ketiga kecuali dengan kewajiban hukum.
  5. Penyimpanan data: Basis data dihosting oleh Occentus Networks (UE)
  6. Hak: Anda dapat membatasi, memulihkan, dan menghapus informasi Anda kapan saja.